Minggu, 23 Januari 2011

kaos KONSLET

klo kemaren sempet posting yg  versi desain kasarnya, sekarang kaos nya dah jadi buat kloter pertama, setelah dievaluasi, didapat beberapa kekurangan pada kloter pertama, maka diadakanlah versi kedua di kloter ke dua. dengan beberapa perbaikan model, dan kualitas bahan.

silahkan bagi yg berminat memiliki kaos bernuansa sporty yg ga panas, dan yg pasti ga malu2in...harga nya hanya 65rb saja,bonus stiker KONSLET. yg mau mesen, silahkan kirim nama dan ukuran nya ke email konslet di konslet.mail@gmail.com atau bisa langsung kirim message ke FB : konslet.

bahan : cotton combed 24S

BKBK 23 Januari 2011

sarapan surabi dulu
Seperti biasa, hari minggu pagi di agendakan untuk BKBK (bring kadieu bring kaditu - pergi kesana pergi kemari). suatu kegiatan yg full just fo fun. mayoritas kegiatan diisi dengan acara kuliner dan gowes keliling kota. namun kali ini, tidak hanya dalam kota saja, tp merambah jalanan kampung.

Tikum (titik kumpul) di kediaman teh wati di daerah marthadinata, lalu beranjak ke arah cigeureung untuk pitstop pertama di surabi. Surabi disini cukup kecil dibanding surabi biasanya, diatasnya dibubuhi oncom. kita berdelapan memesan surabi hanya habis 20rb saja, plus rempeyek. cukup murah untuk cemilan di pagi hari.

Lalu perjalanan dilanjut ke daerah Leuwidahu menuju ke SMA 2 Tasikmalaya, jalanan menelusuri rel ini cukup nyaman dan mulus plus udara segar menerpa muka. didepan SMA @ menyeberang ke arah jalan Sukarindik, trus belok masuk ke sebuah kompleks yg nantinya tembus ke depan Balekota Tasikmalaya. disini tidak lupa diadakan sesion foto bersama di sebuah sawah yg terhampar luas.

dari Balekota dilanjut lagi ke arah kolam renang Aboh, sayang kami tidak membawa baju renang, jadinya dilanjut saja sampai ke jalan Bantar. disini karena dirasakan belum terlalu capek, akhirnya perjalanan diteruskan ke arah situ gede.

Disini jalanan mulai bervariasi, dengan aspal kampung yang lumayan banyak lubangnya dan aspal kasar. belum lagi tanjakan licin menghadang, sampai akhirnya tembus ke jogging track situ gede. gowes selanjutnya di jogging track.

nanjak...
Apakah salah gowes di jogging track?? rasa nya memang salah ya? tapi karena memang tidak ada jalur sepeda disini, apalagi memang sepeda ga menyumbang polusi juga, daripada motor-motor yg berseliweran di jogging track, lebih salah lagi tuh. Sayang tidak ada yg mengamankan, karena motorlah jogging track sekarang semakin rusak saja, pake sepeda saja terasa tidak nyaman, sehingga memaksa untuk dituntun.

Disini tidak lupa juga untuk berfoto narsis dengan latar danau situ gede yang indah. setelah berlelah-lelah ria, akhirnya perjalanan berhenti di tempat makan lesehan, menikmati bakar ikan, jengkol, dan timbel sambel terasi...mmmm...yummy..makanan sederhana namun tidak mengurangi kenikmatan, diiring semilir angin dan nyanyian pengamen lucu..tawa pun mengalir dari setiap bibir orang yg mendengarnya.

Dari sini, masing2 mengambil perjalanan pulang masing2, ada yg langsung ke toko, ada yg ke Mall, ada juga yg pulang ke rumah. sungguh olahraga yg menyenangkan. See you next week at the same time...semakin banyak peserta nya semakin banyak saudara...

Sabtu, 22 Januari 2011

Tour de Pangandaran - 15 Januari 2011

Eka B2W didaulat jd ketua pelaksana
Orang bilang, pake seli (sepeda lipet) ke pangandaran GILA..GA MUNGKIN SAMPE...bahkan seorang atlit sepeda yg sempat ditemui mang Sholeh di bengkel sepeda Mang Ujang bilang..."kayaknya saya ga akan sampe ke pangandaran klo pake seli ini" sambil menunjuk seli downtube nova mang sholeh yg sedang di servis. Rata-rata pandangan skeptik orang sambil tersenyum inilah yg membuat keder.

seli garda terdepan di start
Pantai Pangandaran telah lama dikenal sebagai objek wisata favorit warga jawa barat, khususnya warga priangan timur. Pantai yg landai dan panjang, disertai dengan pasir putih menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong. Bentuk nya yg berupa tanjung kecil memberikan keunggulan geografis bagi Pangandaran dimana terdapat dua pantai dalam satu tempat yg tidak terlalu jauh, yaitu pantai barat dan pantai timur yg hanya terpaut 1 km jauhnya. Jadi pelancong dapat melihat sunset dan sunrise dalam satu tempat. menarik bukan??

 oke deh..lanjut lagi....
pitstop pertama, paling kiri adalah Pak Ade
dari KONSLET yg ikut cm Mang Sholeh, maksud nya ikut gowes dr tasik full ampe pangandaran, peserta seli lainnya dari SelB bandung sebanyak 7 orang. temen2 KONSLET lainnya sih nyusul pake mobil baru deh loading disana. Tikum di balekota tasikmalaya pukul 07.00, peserta genre lainnya sebanyak kurang lebih 200 org, mayoritas menggunakan road bike, hybrid, dan MTB. cuma 8 orang gila aja yg pake seli :)

rimbun khan? di perbatasan banjar
narsis dulu..di banjar, 3 jam dari start, msh seger
mulai nanjak tepung kanjut, keep gowes
setelah dilepas oleh Pak Walikota Tasikmalaya, berangkatlah rombongan pesepeda pukul 08.45 WIB, menyusuri jalanan kota tasikmalaya menuju ke manonjaya-cimaragas-banjar-banjarsari-padaherang-kalipucang-pangandaran. sebetulnya jalanan yg dilewati indah banget, apalagi sepanjang manonjaya-cimaragas, banyak pepohonan rindang dan jalanan aspal yg lumayan mulus. sayangnya karena sudah terlalu siang, jadinya lumayan panas juga. pitstop ilegal pertama di cimaragas, kenapa ilegal? karena diluar skenario panitia :) yaah...lumayan sih, seli jadi tim penyapu bersama petugas penyapu dr panitia bapak ade, mas teko, dan pak yudi. disertai ambulance dan kendaraan VW combi dari selB sebagai mobil evac....belakangan mobil evac panitia pun ikutan di belakang seli. nikmat ga tuh....mekanik ada (pak yudi), ambulance ada, mobil evac ada....

pitstop berikutnya, mas teko selaku penyapu
Di banjar, om dadi selB menukar seli nya dari brompton ke giant halfway, lalu teh Inggrid dan teh Irma di loading ke mobil evac karena kelelahan. selanjutnya telah menunggu tanjakan legendaris "tepung kanjut", jangan tanya kenapa dinamakan itu...karena kami pun tidak tahu...yg tahu  cuma artinya yaitu "kemaluan pria yg bertemu" hehehe...tapi serius loh...namanya itu.

om tjoen tjoen beserta selB
Di tanjakan itu, saya pun mengalami kejang kram betis kanan yg pertama...namun sakit itu ga dirasa lama, lalu dipaksain untuk gowes kembali, jujur aja, baru pertama kali ini kram. di ujung tanjakan sepanjang 1km ini, ternyata pitstop legal pertama. sebetulnya tanjakan ini ga seberapa seram, memang sih cukup curam sekitar 30 derajat, tp hanya 300 meter saja, sisanya tanjakan landai. masih lebih serem tanjakan gombel semarang.

kraaammm...
Di pitstop ini 1 pesepeda tumbang karena sesak nafas, akhirnya diangkut ama ambulance. perjalanan dilanjut lg...sekarang jalanan landai menanti, memang nikmat tapi jalanan seperti ini cenderung membosankan, klo kata ABG mah...mati gaya...meski demikian, tetap saja menguras energi. dan lagi2 saya kram cuma kali ini betis bagian kiri...terpaksa di daerah banjarsari mencari spiritus untuk mendiunginkan otot yg kram, tips ini didapat dari rekan pesepeda lainnya, saya sih percaya aja. luamayan murah, cuma 8rb seliter nya. tinggal siramin aja ke otot yg kram, tapi lumayan mujarab loh..sampe finish ga kram lagi, cuma tinggal nyeri aja d betis kiri.

tanjakan emplak
Jalanan landai ini sepanjang sekitar 40 km, lalu kemudian disambut dengan tanjakan legendaris EMPLAK. berupa kombinasi tanjakan curam dan landai namun jauh...sekitar 5km. sebelum tanjakan emplak, tim seli pitstop ilegal kembali untuk ke sekian kali nya. sekedar recharge tenaga, disini, peserta wanita turun dan loading kembali...rupanya mereka ga betah lama2 di dalam mobil evac. penasaran juga ingin merasakan gowesan maut :)

pak ade, om denz, mobil evac @emplak
memang benar2 maut...beberapa teman selB lagi2 pitstop di tanjakan, apalagi om denz selB juga sempet kram, akhir nya dia berpegangan ke mobil evac, sementara saya terus didampingi pak ade "jangan berhenti...terus gowes!!!" pak ade memberi semangat...sementara teman yg lain ngaso dulu di pinggir jalan. setelah itu, pak ade berpisah untuk mendampingi peserta remaja.

@saung buleud panenjoan
Tanjakan emplak sangat sangat melelahkan sekali...tanjakan curam 30-45 derajat, bayangkan saja...saat kita dibawah, kita bbisa liat jalanan diatas kepala kita, seberapa curamkah itu?? tanjakan ini berakhir di warung buleud panenjoan. diberi nama itu karena memang disini tempat melihat muara sungai, laut dan nusa kambangan. benar2 indah...serasa capek pun ilang. disini pitstop legal yg ke tiga. semua yg hadir dsana takjub dengan kedatangan tim seli, serasa ga percaya seli bisa menaklukan tanjakan emplak. inilah jawaban akan anggapan skeptik orang2.

@the end of emplak
setelah puas istirahat dan foto ria, perjalanan berlanjut sekitar 10 km lagi..namun hanya tersisa tanjakan sedikit saja sekita 2km, sebelum akhirnya mencapai bunderan pantai krapyak. disiini sejenak berfoto ria sambil melepas lelah. pak asep selaku tim evac ikutan foto2 juga nih... hehehe..

narsis dulu
dari sini sih tinggal turunan panjang, bonus deh....melewati pantai Karang nini, terus sampai ke pangandaran turun terusss...tinggal 3 km lagi menjelang pangandaran, turunan berakhir berganti jalanan datar yg membosankan. akhirnya pukul 17.00 sampailan kita ke kantor telkom pangandaran. perjjalanan yg mengasyikkan sekali.

loading lagi
sejenak istirahat sebelum akhirnya loading sepeda kembali ke mobil VW, akrena rencananya memang SelB mau kembali lagi ke bandung, ga pake menginap. hanya om tjoen2 aja yg menginap di pangandaran. sedangkan saya sendiri bergabung dengan KONSLET lain yg baru sampai ke pangandaran juga. Mandi bentar, abis magrib langsung nite ride menuju hotel pantai indah untuk bergabung dengan peserta motor dari pemkot tasik, tapi karena "minder" n ga pede, akhirnya KONSLET beserta sahabat sepeda lainnya memutuskan untuk mencari makan, sekalian niteride dan makan jagung bakar di pantai timur. setelah puas makan seafood dan keliling jalanan Pangandaran, barulah kita pulang ke penginapan masing2.

loading KONSLET mo NR
@hotel pantai indah
Besok pagi nya diisi kegiatan BKBK di jalanan pangandaran, lalu dilanjut ke cagar alam untuk berfoto2 dsana. disinilah terlihat bakat narsis dari masing2. hehehe....cuma maaf aja ga semua foto2 nya saya pajang disini karena bisa2 penuh sama foto narsis :)
mejeng dpn rumah kuda

makan makan makan
Sekian liputan perjalanan saya, berhubung banyak anggota SelB yg ngiler pengen ikut, maka direncanakan akan diadakan lagi perjalanan ini di kemudian hari. semoga rencana bisa berjalan lancar. amin..

makan jagung bakar
NB : dengan berkumpulnya anggota KONSLET di pangandaran, dengan kostum baru nya, maka sekalian aja dideklarasikan pembentukan KONSLET malam tanggal 15 januari 2011. ga repot2 sih, ga ada seremonial, cuma sepatah kata dari Pak IIP di warung nasi seafood. semoga dari kesederhanaan ini lahir kreativitas dan kebesaran nama KONSLET di kemudian hari. amin...semoga bisa menjadi pembawa angin perubahan di kalangan masyarakat yg menyuarakan gaya hidup sehat dengan cara bersepeda. Amin.
@cagar alam






agi jadi tukang foto dadakan
BKBK bring kaditu bring kadieu
 





#Dilaporkan oleh faisal "Mang Sholeh"




Jumat, 21 Januari 2011

Nite Ride Narsis - 17 Januari 2011


Nite ride atau bersepeda malam memang membawa sensasi yg berbeda dibanding bersepeda di waktu yg lain. Udara malam yg dingin disertai dengan suasana sunyi menambah semangat untuk gowes, apalagi ditambah dengan suasana mistis bin horor di beberapa jalanan gelap.

ki-ka : pras, sholeh, yudha
Diawali dengan japri via bbm, pada hari senin malam tanggal 17 januari 2011, Pras, Faisal "sholeh" , dan yudha memutuskan untuk bersepeda malam. Start diputuskan di Citebaks (Cwimie, teh telor, martabak siram), suatu tempat makan yg seringkali menjadi titik kumpul para pesepeda di tasikmalaya, sekaligus tempat nongkrong anak2 sepeda dan komunitas lainnya. (wajib coba nih klo berkunjung ke tasik).

Trek kali ini sebenarnya trek ga puguh juga, soalnya ga direncanain sejak awal, bingung juga....soalnya banyak trek dalma kota. Akhirnya diambilah jalur jl. HZ Mustofa - Jl. Nagarawangi - jl. situgede - jl bypass - pitstop pertama di tugu perjuangan HZ Mustofa . disini bertiga berpose sejenak.

Setelah itu, dilannjutkan ke Jl. Sewaka sampai perempatan kawalu, lalu diteruskan ke Jl. Unsil...disini pitstop kedua di surabi unsil. setelah itu bubarlah NR kali ini...meskipun hanya sebentar tp, sekali lagi...sensasi NR lah yg diharapkan, yg g akan bisa digantikan dengan bersepeda di waktu lain.

Kamis, 13 Januari 2011

Official costume 2011

Rencananya, setiap tahun konslet akan mengeluarkan edisi jersey atau kaos yg berbeda. Hal ini dimaksudkan sebagai penyegaran, satu hal yg ga akan berubah, yaitu warna kebangsaan KONSLET yaitu orange...

Berhubung tahun 2011 adalah tahun perdana KONSLET, maka kaos nya harus spesial, harus stylist...ga malu2in deh klo dipake kumpul ma komunitas2 lain baik di Tasik maupun di kota besar. yg pasti, harus mampu menunjukan identitas KONSLET yg membedakan dengan komunitas lainnya, menjadikannya khas.


bagi yg tertarik ingin memilikinya, bisa dibeli seharga 65rb saja, bonusnya stiker KONSLET.

Senin, 10 Januari 2011

Happy new year 2011

Tak terasa tahun baru pun telah menjelang, di penghujung tahun 2010 ini, KONSLET mengadakan niteride bersama sahabat FIXIE. Tidaklah lengkap tanpa kembang api...

pak iip menyalakan kembang api

Pada ketakutan

sebagian yg hadir di acara niteride

Sahabat FIXIE

terima kasih kepada ASKES yg telah support KONSLET dengan nasi liwet nya

Happy new year everybody

dan Mang Sholeh pun terdampar di Jogjakarta.....new year with Jogja Folding Bike









Bike2eat, minggu 9 Januari 2011

Bike2eat, suatu istilah yg telah dikenal anggota KONSLET sejak masih bergabung dengan bike2work. Acara ini akhirnya diadaptasi sebagai kegiatan rutin mingguan KONSLET.

Di minggu ke dua ini, acara dimulai dengan kumpul bareng di alun-alun jam 06.00. Yaa....betul sekali, jam enak pagi....udara masih dingin, yg mana memaksa orang untuk semakin dalam tidur di selimutnya masing2, tp anggota KONSLET sudah siap dengan seli nya masing2 berolahraga (meskipun ujung2nya makan makan juga).

berikut liputannya...

ronde 1, makan soto ayam pataruman

trek kali ini melewati persawahan di daerah Sirnagalih

diakhiri dengan masak-masak di rumah teh devi. Sahabat sepeda Kang Budi (kaus kuning) beserta istri ikut bergabung